Layanan Bimbingan Belajar pada Siswa Kelas IV SDN 2 Duman

Itrayati Itrayati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan dan hambatan pelaksanaan layanan bimbingan belajar di kelas IV SDN 2 Duman. Penelitan ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan subjek penelitian guru kelas IV. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi, observasi, catatan lapangan dan angket. Langkah-langkah analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru belum membuat program layanan bimbingan belajar. Layanan bimbingan belajar dilaksanakan oleh guru sesuai dengan pemahamannya. Layanan bimbingan belajar oleh guru dipahami sebagai suatu bentuk bantuan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar sesuai target yang ditetapkan. Dalam melaksanakan layanan bimbingan belajar, guru mengalami hambatan antara lain keterbatasan pemahaman, waktu, serta keterampilan.


Keywords


Layanan Bimbingan Belajar

Full Text:

PDF

References


Aisah, A., & Alsa, A. (2016). Pengaruh Metode Student Team Achievement Division (Stad) Terhadap Motivasi Belajar Bahasa Jawa. Humanitas, 13(1), 1.

Ali, M. (2020). Pembelajaran Bahasa Indonesia Dan Sastra (Basastra) Di Sekolah Dasar. PERNIK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 35-44.

Aziz, A. A., Budiyanti, N., & Hasanah, A. (2020). Pengembangan Model Ibrah Mauidzah Dalam Pembelajaran PAI Untuk Meningkatkan Karakter Siswa. Bandung, Indonesia.

Batubara, H. H., & Ariani, D. N. (2018). Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 3(4), 447-452.

Hakim, A. R., & Windayana, H. (2016). Pengaruh penggunaan multimedia interaktif dalam pembelajaran matematika untuk meningkatkan hasil belajar siswa SD. EduHumaniora| Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 4(2).

Hikmawati, F. (2016). Bimbingan dan konseling. Rajawali Press.

Kamaluddin, H. (2011). Bimbingan dan konseling sekolah. Jurnal pendidikan dan kebudayaan, 17(4), 447-454.

Kartadinata, S. (1998). Bimbingan Belajar disekolah. Bandung. Depdikbud.

Machali, I. (2014). Kebijakan perubahan kurikulum 2013 dalam menyongsong Indonesia emas tahun 2045. Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 71-94.

Nugroho, D. S. (2016). Pelaksanaan Layanan Bimbingan Belajar pada Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Sukorini. Basic Education, 5(32), 3-005.

Susanto, A. (2018). Bimbingan dan konseling di Sekolah: Konsep, teori, dan aplikasinya. Kencana.

Sabeuleleu, A. (2016). Hubungan Perhatian Orangtua Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas IV. Basic Education, 5(30), 2-821.

Subhan, S. (2021). Pelaksanaan Layanan Bimbingan Belajar Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 58 Tambana Tahun Ajaran 2019/2020. Jurnal Pendidikan IPS, 11(1), 19-24.

Yusuf, S., & Nurihsan, A. J. (2006). Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Tohirin. (2009). Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah (Berbasis Integrasi). Jakarta: Rajawali Pers.

Wintara, I. M. S., & Dasar, J. P. G. S. (2017). Pentingnya peran guru dalam pengembangan minat, bakat dan kreativitas siswa melalui ekstrakurikuler. Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 3.




DOI: https://doi.org/10.56842/pendikdas.v2i2.232

Refbacks

  • There are currently no refbacks.